BANTAENG - Salah satu bentuk empati Dandim 1410 Bantaeng Letkol Arm Gatot Awan Febrianto, S.Sos., terhadap warga yang mengalami musibah kematian adalah ikut hadir dalam acara takziyah.
Seperti yang terlihat pada saat Dandim 1410 Bantaeng, ikut takziyah di rumah Almarhumah Ibu Rahmatia Binti Rajab Kulle Istri Bapak Muh. Rajab di Dusun Cappa Borri Desa Ulugalung Kecamatan Eremerasa Kabupaten Bantaeng, Jum'at, (07/04/23)
Nampak Hadir Kapolres Bantaeng AKBP Andi Kumara, Kepala Desa Ulugalung dan perangkat desa, Tokoh agama, Tokoh Masyarakat dan warga masyarakat desa Ulugalung dan sekitarnya.
Tak bisa dipungkiri, empati yang ditunjukkan oleh orang nomor satu di Kodim 1410 Bantaeng tersebut mendapatkan apresiasi yang cukup baik dari warga masyarakat karena kepedulian TNI tersebut dapat membangun komunikasi sosial dan kedekatan TNI dengan rakyat.
Komandan Kodim juga memerintahkan kepada para Babinsanya agar lebih peduli terhadap warga desa binaan yang mengalami musibah.
“Seperti mengikuti acara takziyah, gotong-royong, maupun memberikan bantuan kepada warga kurang mampu di desa binaannya, ” jelas Dandim
Lanjut Dandim 1410/Btg mengatakan, berbagai cara dapat dilakukan oleh Babinsa untuk mengenal lebih dekat dengan warga binaanya, salah satu contoh yaitu menghadiri acara seperti takziah, dengan tujuan untuk ikut berbela sungkawa sebagai wujud empati dan kedekatan TNI dengan rakyat.
“Disinilah Babinsa melaksanakaan komsos dengan warga, sehingga terjalin silaturahmi antara Babinsa dengan warga. Dan tentunya yang diharapkan Babinsa adalah informasi tentang bangsit di wilayah bisa didapat dari mereka. Dan salah satu tugas pokok Babinsa yakni temu cepat lapor cepat dapat terlaksana berkat terjalinya komunikasi yang erat antara Babinsa dengan warga binaan, ” pungkasnya. (***)